Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), puisi merupakan ragam sastra yang bahasanya terikat oleh irama, matra, rima, serta penyusunan larik dan bait. Puisi juga diartikan sebagai gubahan dalam bahasa yang bentuknya dipilih dan ditata secara cermat.
Puisi deskriptif adalah puisi yang disampaikan oleh penulis untuk memberi kesan terhadap keadaan, peristiwa, benda, atau suasana yang dipandang menarik kepada pembaca. Puisi yang termasuk ke dalam jenis puisi deskriptif, misaInya satire dan puisi yang bersifat kritik sosial.
Nah, dalam artikel ini kita akan memberikan 5 contoh teks puisi deskriptif dengan berbagai macam tema. Yuk, simak berikut contohnya.
5 Contoh Teks Puisi Deskriptif Bahasa Indonesia
1. Berdiri Aku
Oleh Amir Hamzah
Berdiri aku si senja gelap
Camar melayang menepis buih
Melayah bakau mengurai puncak
Berjuang datang ubur berkembang
Angin pulang menyejuk bumi
Menepuk teluk mengempas emas
Lari ke gunung memuncak sunyi
Berayun-ayun di atas alat
Benang raja mencelup ujung
Naik marak mengorak-corak
Elang leka sayap tergulung
Dimabuk warna berarak-arak
Dalam rupa maha sempurna
Rindu sendu mengharu kalbu
Ingin datang merasa sentosa
Mengecap hidup bertemu tuju
2. Terkenang Sosok Bijaksana
Kusibak mendung tebal di awan
Biarkan sinarnya masuk terangi ruangan
Mengikuti angan lepas bebas menuju masa silam
Bias cakrawala tertuju wajah berhias indah mutiara
Dengan lentera gali mutiara
butir bening air mata tanda rasa cinta
Tubuh terkulai tak tegakkan kepala
Ribuan pinta terlepas jauh ke angkasa raya
Terkenang sosok bijaksana tanpa tanda jasa
Terkesan di pelupuk mata
Terbayang pahlawan ikhlas semata
Terkesan dalam jiwa raga
Menyibak lagi jauh lebih
Mau menerawang ketinggian awan
Pikiran mengingat butir demi butir mutiara terpendam
Gali hikmah di balik suratan terkubur dan tertanam
Lentera di tangan, jelas nian bukti berkenyataan
Kau ajari arti kehidupan melalui pendidikan
Kau ajari kesabaran meski duri menghujam
Kau ajari cara tak mati gaya agar berjaya
Kau ancam, hukum kami, kini jadi berarti
Kau bentuk pribadi meski maki silih berganti
Kau tanamkan asa, agar jiwa tak kian putus asa
Kau wariskan pelita terangi jiwa di kegelapan gulita
Tutur selembut sutra, kutiru pembentuk jiwa perangai mulia
Sejuta cara dan gaya kutiru sama bermain sandiwara jasa di zaman berbeda
Kesabaran hadapi masalah, kutiru ajarkan kemenangan hidup kini dan kelak di sana
Sejuta hikmah kujadikan lentera dalam menggali mutiara samudera berhiaskan cinta
3. Di Negeri Amplop
Oleh Gus Mus
Aladin menyembunyikan lampu wasiatnya “malu”
Samson tersipu-sipi, rambut keramatnya ditutupi topi “rapi-rapi”
David caverfil dan rudini bersembunyi ” rendah diri”
Entah, andai Nabi Musa bersedia datang membawa tongkatnya
Amplop-amplop di negeri amplop mengatur dengan teratur
Hal-hal yang tak teratur menjadi teratur
Hal-hal yang teratur menjadi tak teratur
Memutuskan putusan yang tak putus
Membatalkan putusan yang sudah putus
Amplop-amplop menguasai penguasa
Dan mengendalikan orang-orang biasa
Amplop-amplop membeberkan dan menyembunyikan
Mencairkan dan membekukan
Mengganjal dan melicinkan
Orang bicara bisa bisu
Orang mendengar bisa tuli
Orang alim bisa nafsu
Orang sakti bisa mati
Di negeri amplop, amplop-amplop mengamplop apa saja dan siapa saja
4. Alam Yang Indah
Oleh Lenny Ch. M
Sungguh indah alam
Ciptaan Tuhan
Hewan, Burung, ikan
Tumbuh-tumbuhan
Bintang dan bulan
Segenap tata surya
Memuji Tuhan
Tuhanku menjaga
Sejagat raya
Burung Margasatwa
Cukup makannya
Ajar aku, Tuhan
Buka mataku
Belajar dari alam Melihatmu
5. Indahnya Taman
Oleh Mochamad Ruslan
Indahnya taman ini
Kicauan burung diatas sana
Berwarna warni suara khasnya
Membuat hati merasa senang
Bunga-bunga terhampar luas
Itulah yang membuat indahnya taman ini
Semua tentangmu tersimpan dalam memoriku
Ku abadikan selalu dalam hidupku
Itulah 5 contoh teks puisi tentang puisi deskriptif bahasa Indonesia dengan berbagai macam tema. Semoga bermanfaat!