Cara Merawat Ban Tubeless – Ban tubeless merupakan ban yang secara khusus dirancang tanpa perlu kehadiran ban dalam. Dengan kata lain, ban ini hanya mempunyai lapisan pada bagian luarnya saja. Salah satu keunggulan ban ini dibanding dengan ban pada umumnya adalah tingkat keawetannya yang tinggi serta kepraktisan dalam penggunaannya. Walaupun bisa dibilang memiliki daya tahan badak, ternyata ban tubeless juga membutuhkan perawatan khusus agar tetap awet dan selalu nyaman untuk digunakan. Bagaimana tips untuk merawat ban tubeless dengan benar? Berikut kami bagikan ulasan selengkapnya.
Tips Merawat Ban Tubeless Dengan Baik Dan Benar
1. Cek kondisi ban secara berkala
Walaupun memang tergolong awet dan tahan lama, tetapi jangan pernah anggap ban tubeless pada motor anda tidak dapat aus ataupun rusak. Ada baiknya untuk secara berkala mengecek kelayak pakaian ban tubeless anda. Jangan sampai anda tetap memakai ban yang sudah aus ataupun botak karena sangat membahayakan bagi keselamatan anda dalam berkendara.
2. Pastikan tekanan udara pas
Ban tubeless merupakan ban yang spesial dibanding ban pada umumnya. Ban-ban biasa mungkin tidak akan mengalami banyak permasalahan apabila tekanan udaranya kurang. Sebaliknya, tekanan udara yang terlalu rendah pada ban tubeless dapat berakibat fatal yaitu lepasnya dari velg. Umumnya tekanan udara pada ban tubeless adalah 32 psi pada ban depan dan 38 hingga 40 psi untuk ban belakang. Sebaiknya segera lakukan pengecekan pada ban tubeless anda dan ikuti tekanan anjuran ban tubeless tersebut.
3. Hindari memikul beban berat
Mengangkut benda dengan ukuran yang berat di sepeda motor dengan ban tubeless memang sebenarnya boleh-boleh saja dilakukan. Tapi, anda sebaikya berhati-hati dan tidak secara rutin melakukan hal tersebut. Menurut kasus-kasus yang sebelumnya terjadi, mengangkut beban yang terlalu berat pada motor dengan ban tubeless secara rutin dapat mengurangi umur ban tubeless dan bahkan motor anda sekalipun.
4. Bersihkan ban tubeless kendaraan
Walaupun bukan merupakan bagian yang yang mencolok, bagi anda yang memiliki motor dengan ban tubeless sebaiknya mulai sekarang turut membersihkan ban motor anda ketika mencuci motor. Selain membersihkan ban dari kotoran yang menempel, ternyata mencuci motor juga berguna untuk memastikan apakah tidak adanya benda lancip yang menempel pada ban motor anda. Walaupun terkesan sepele, benda lancip yang menempel seperti batu lancip ataupun besi apabila dibiarkan bisa saja melebar dan bahkan dapat menimbulkan kerusakan permanen pada ban tubeless anda.
5. Jangan langsung cabut paku yang menempel
Keunggulan utama dari ban tubeless adalah apabila terkena paku tidak akan langsung kempes atau bocor. Tapi harap berhati-hati karena apabila anda salah sedikit saja dalam mencabut paku yang menempel pada ban tubeless anda maka bisa-bisa ban akan kempes dan bisa menyebabkan ban terlepas dari velg motor anda.
6. Hati-hati saat menembel menggunakan lem cair
Keunggulan lain dari ban tubeless adalah apabila bocor dapat ditambal menggunakan lem cair. Walaupun terlihat sederhana, tapi prosesnya tak sesederhana itu dan apabila tidak dilakukan dengan benar dapat menyebabkan lem tersebut tersebar ke seluruh bagian ban dan menyebabkan scrot korosi. Proses penambalan ban tubeless yang benar adalah dengan menutup terlebih dahulu lubang yang ada menggunakan potongan ban. Baru setelah itu anda dapat mengoleskan lem cair ke bagian yang bocor tadi.
Nah, itu dia ulasan mengenai beberapa tips untuk merawat ban tubeless secara benar. Semoga bermanfaat.