Pantai Jonggring Saloko di Malang – Jalan-jalan ke Kabupaten Malang? Rasanya kurang lengkap ya kalau belum mengunjungi deretan pantai yang dimilikinya, seperti Pantai Balekambang, Pantai Sendang Biru ataupun Pantai Ngliyep dan sederetan pantai yang populer lainnya. Namun, tahukah Anda bahwa Kabupaten Malang juga memiliki pantai lain yang namanya masih tersembunyi dibalik nama-nama pantai tenar tersebut? Yup, pantai tersebut, salah satunya adalah Pantai Jonggring Saloko. Pantai Jonggring Saloko ini sebenarnya terletak tidak jauh dari Pantai Sendang Biru, Pantai Ngliyep dan Pantai Balekambang yang bisa Anda buktikan jika Anda melihatnya dari citra satelit atau peta digital.
Lokasi Pantai Jonggring Saloko
Pantai Jonggring Saloko ini terletak di Dusun Gondangtowo yang merupakan bagian dari Desa Mentaraman di Kecamatan Donomulyo, Malang. Seperti yang sudah kami ungkapkan, pantai ini berada dekat dengan Pantai Sendang Biru, Pantai Ngliyep dan Pantai balekambang.
Cara Menuju Pantai Jonggring Saloko
Jika Anda adalah penyuka perjalanan ekstrem, Pantai Jonggring Saloko ini bisa Anda jadikan objek yang pas untuk melepas lelah setelah perjalanan tersebut, kenapa? Karena untuk menuju ke sana, Anda harus menyediakan tenaga yang besar untuk melalui jalanan yang berbatu, berkelok-kelok dan terjal.
Belum lagi saat musim penghujan, jalanannya akan berubah menjadi jalanan yang licin. Nah, untuk memulai perjalanan, Anda bisa menuju ke Kecamatan Sumberpucung terlebih dahulu, baru kemudian menuju ke Kecamatan Donomulyo lalu lanjutkan perjalanan ke Desa Mentaraman.
Setelah Anda melewati desa tersebut, Anda akan memasuki hutan yang didominasi oleh tumbuhan jati, dan disinilah ‘pertarungan’ Anda dengan jalanan ekstrem dimulai kira-kira sejauh 4 km.
Keistimewaan Pantai Jonggring Saloko
Pantai Jonggring Saloko masih termasuk pantai perawan yang banyak wisatawan mengetahui dan mengenal namanya. Nah, nama yang disematkan pada pantai ini sendiri diambil dari cerita pewayangan, dimana Jonggring Saloko adalah nama kayangan yang ditempati oleh Batara Narada yang merupakan tangan kanan Batara Guru, yang juga mendapat julukan Sanghyang Kanekaputra atau Sanghyang Kanakaputra.
Karena pantai ini masih belum terlalu terkenal dan keberadaannya yang cukup sulit untuk dijangkau, otomatis saat Anda berada di sini, Anda akan merasakan suasana hening yang cukup kuat yang juga diselimuti oleh udara segar yang bebas dari polusi.
Nah, selain bisa menikmati pesona pandangan yang ada di sekitar pantai, Anda bisa menikmati Fenomena Watu Ngebros. Fenomena ini bisa dikatakan sebagai icon dari Pantai Jonggring Saloko, dimana jika Anda datang ke pantai ini di waktu yang tepat, Anda akan menemukan fenomena berupa suara yang dihasilkan oleh semburan air laut yang tingginya bisa mencapai 10 meter. Semburan air laut ini sendiri terjadi karena adanya gelombang yang menghantam karang berlubang yang ada di pinggir pantai dan menghasilkan suara ‘brossss’.
Fenomena ini adalah fenomena satu-satunya yang ada di Indonesia loh, dan untuk menikmatinya, kami menyarankan agar Anda datang di pagi hari saja saat gelombang tengah pasang. Tetapi harap diingat agar Anda berdiri di tempat yang aman ya, karena di bagian kanan serta kiri tebing adalah jurang yang langsung menghadap ke lautan lepas.
Selain fenomena Watu Ngebros, Anda bisa berkeliling ke arah barat dimana di bagian ini anda akan menemukan pasir yang berwarna hitam pekat yang sangat lembut. Selain itu, Anda juga bisa menemukan adanya aliran sungai yang kecil di sini dimana area di dekatnya diklaim bisa dijadikan sebagai tempat yang aman untuk mendirikan tenda.
Bagaimana, menarik bukan? Sebagai tambahan informasi, di pantai ini masih sangat minim fasilitas, sehingga pastikan Anda membawa bekal makanan dan minuman dalam jumlah yang cukup serta jangan mencoba untuk berenang di sini, karena ombaknya sangat besar.